11/12/2008
Carity for Patching
Jam
11/12/2008 10:14:00 pm
Topik :
Intermezo
Seorang pelanggan merasa surprise saat saya mengantarkan asbak ke box di mana beliau ngenet dengan serius.
Sebenarnya bukannya apa-apa, saya hanya bermaksud “menambal” karena malam ini ada layanan yang kurang, meskipun telah beliau maklumi.
Petikan percakapannya kira-kira seperti ini :
Pelanggan : (via MSG) bos, ini no. 13 falshdisknya nggak bisa. Ada masalah ama portnya
Saya : (via MSG) Oh iya mas, khusus no. 13 port USB-nya belum dibenerin.
Saya : (via MSG) Sementara nyimpennya ke Dokumen dulu mas, nanti tak ambilin dari sini, maaf loh..
Pelanggan : (via MSG) Ok.
Kira-kira lima belas menit kemudian, saatnya switching ke mode Smoking-Room, semua pengguna bisa merokok. Biasanya masing-masing datang mengambil asbak setelah make sure dan melihat jam dinding;
Kali ini saya berinsisiatif mengantar asbak ke pelanggan nomor 13.
Saya : (mengangsurkan asbak) Monggo mas, udah jam 10 lo…
Pelanggan : …. (mrenges)
Sampai di meja kasir, saya menjumpai bahwa beliau mengirim pesan terimakasih.
Saya menyimpulkan, bahwa selain solusi alternatif, kekurangan dalam pelayanan terkadang bisa ditambal dengan layanan lebih, sebatas hal-hal yang wajar tentunya;
Selamat memanen senyum `_’;
Diposting oleh
Azes
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment