2/28/2008

Menjelang Kursi Panas Pekan Ini

28 Februari 2008 05:21 Saya baru saja bertemu banyak kerabat dan teman lama. Entah kenapa mereka ada di alam mimpi saya. Ali -- kakak saya -- sedang memasak di rumahnya yang sederhana, dan kami -- saya, Eding, dan entah siapa lagi -- ikut membantu menghabiskannya. Eding -- teman sekelompok saat acara PerMak di El-Rahma dulu -- juga muncul. Entah apa yang kami bahas, tapi dia dua kali muncul. Hari ini dan hari kamis. Oh ya, kayaknya kami membahas soal cara memilih kain dasar untuk pakaian. Malik -- sepupu saya -- ternyata memiliki ayah seorang dokter. Bahkan Vera sedang mencoba mengubah wajahnya dengan operasi bedah plastik yang ditangani oleh pak Nir (begitulah disebutkan) Vera -- mantan manajer band kami -- entah kenapa sangat ingin mengganti penampilan mukanya. Di depan ruang C, saya memergoki dia sedang memilih-milih type wajah yang akan dipakainya nanti. Saya melihat seorang pria 30-an tahun bersama seorang wanita -- istrinya, mungkin -- sedang berdiri mengantri sambil memegang amplop tebal. Apa yang akan mereka lakukan dengan setumpuk uang itu? Menggugurkan kandungan? Ah.. jangan membablaskan imajinasi, wahai bang Doel! Wajah baru Vera ternyata mengakibatkan efek berserabut bergelambir saat kena air (tadi saya menyebutnya bergelambir). Untung belum dipasang. Saya bertanya, adakah jenis lain. Bagaimana kalau suatu ketika -- dengan wajah ini -- dia harus pergi berrenang atau kehujanan? Hahaha... dia menjawab, jika sebel, sebaiknya segera menyantap kami -- saya dan entah siapa. Eding mungkin. Saya katakan bahwa daging dan badan saya tidaklah enak untuk dimakan. Paling-paling rasanya pahit. Kami semua tertawa gelak-gelak. Saya juga bertemu dengan Ayah saya secara tak sengaja pada sebuah perjalanan, dan juga ibu saya. Roni -- paman saya -- saya rasakan mulai terlihat pucat dan rapuh. Astaga! Apakah beliau sedang menderita penyakit? Bagaimana dengan client-clientnya yang perlu segera membetulkan mobilnya? Akh.. saya ditinggalkan di jalan. Entah bagaimana caranya kembali pulang. 05:49 Saya mendapatkan beberapa file masih merujuk ke folder yang salah. Replacing dilakukan segera. Melihat-lihat presensi, akh.. bang Yono telat setengah jam. Dia bahkan tidur lebih awal. Maaf ya, saya lupa membunyikan alarm, padahal saya juga -- tadinya -- ingin bangun sekitar jam 12 dini hari. Banyak yang tertunda. Banyak... 05:57 Akh.. rasa lapar ini ternyata belum hilang, bahkan setelah ketiduran beberapa jam. Tapi jam segini bukan saat yang tepat untuk membahasnya. Mempaste teks ke dalam editor blog Friendster tidak menyertakan format jika diambil dari pengolah kata standar, Wordpad, tapi jadi persis sama jika dikopi dari editor Blogger. Yah, mereka sama-sama menggunakan RTE, Rich Text Editor. 05:59 C'mon man.. kursi panas menunggu siang ini. Jam 2!

No comments:

عبد العزيز

Create your badge